Langkah Memulai Bisnis Cake and Bakery Bagi Pemula

strategi bisnis cake and bakery bagi pemula — Langkah Memulai Bisnis Kuliner Cake & Bakery Bagi Pemula

Bisnis cake and bakery merupakan salah satu usaha kuliner yang sangat diminati, khususnya oleh konsumen Indonesia.

Cake and bakery adalah jenis produk hidangan yang memiliki citra rasa yang manis dan terbuat dari bahan-bahan dasar seperti campuran tepung, gula, telur, dan lain-lain.

Hal ini karena bisnis cake and bakery merupakan salah satu bisnis yang sangat menjanjikan, mudah dipasarkan dan dijual.

Jika Anda tertarik dengan bisnis yang satu ini dan ingin memulai bisnis dengan tepat, ikuti beberapa langkah dari Mekari Jurnal berikut ini untuk memulai bisnis kuliner cake and bakery.

Tips Memulai Bisnis Cake and Bakery Bagi Pemula

Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa Anda praktikkan untuk memulai bisnis atau usaha cake and bakery:

1. Lihat Dapur yang Anda Miliki

Untuk permulaan, Anda tidak perlu menyewa lokasi untuk memproduksi cake and bakery.

Cobalah manfaatkan dapur rumah sendiri, dengan begitu Anda dapat menghemat biaya transportasi dan juga biaya sewa tempat.

Namun, kebersihan dapur yang Anda miliki juga perlu diperhatikan.

Karena kebersihan dapur merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan dalam menjalankan bisnis kuliner.

2. Realisasikan Segera Bisnis Cake and Bakery

Jika Anda telah menemukan ide bisnis cake and bakery, segera realisasikan ide tersebut.

Banyak orang yang gagal merealisasikan bisnis hanya karena khawatir akan mengalami kegagalan bisnis.

Namun, jangan jadikan kekhawatiran menjadi alasan untuk tidak memulai bisnis, karena tidak ada yang tahu apa yang terjadi di masa datang.

Jika Anda mundur sebelum mulai, itu sama dengan menyerah dan menghalangi kesuksesan datang menghampiri.

Jadi segera realisasikan ide bisnis Anda dan kembangkan dengan kreativitas dalam membuat inovasi bisnis.

Salah satu tips yang bisa Anda lakukan adalah mencari resep roti atau kue yang sedang populer saat ini.

Untuk rekomendasi yang bisa Anda coba, salah satunya adalah menu Korean Cream Cheese Garlic Bread.

Bahan-bahan:

250 gram tepung terigu protein tinggi
40 gram gula pasir
5 gram ragi instan
1 butir telur
100 ml susu cair hangat
30 gram mentega
½ sdt garam

Bahan Isian Cream Cheese:

200 gram cream cheese (dapat diganti dengan keju oles)
50 gram gula halus
50 ml susu cair

Bahan Saus Garlic:

100 gram mentega, lelehkan
3 siung bawang putih, cincang halus
2 sdm susu kental manis
1 butir telur
1 sdm madu
½ sdt garam
1 sdt oregano kering (opsional)
1 sdm parsley cincang

Cara Membuat:

Buat Roti: Campur tepung, gula, ragi, telur, dan susu hangat, uleni. Tambahkan mentega dan garam, uleni hingga kalis. Diamkan 1 jam hingga mengembang, lalu bentuk bulat dan diamkan lagi 30 menit. Panggang 180°C selama 15–20 menit.
Buat Isian Cream Cheese: Kocok cream cheese, gula halus, dan susu cair hingga lembut. Masukkan ke piping bag.
Buat Saus Garlic: Campur mentega leleh, bawang putih, susu kental manis, madu, garam, telur, dan parsley. Aduk rata.
Merakit: Potong roti seperti bunga (tidak sampai putus), isi dengan cream cheese, celupkan ke saus garlic.
Panggang ulang: Oven 180°C selama 10 menit hingga keemasan.

3. Buat Daftar Perlengkapan

Langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah membuat daftar bahan dan alat apa saja yang akan Anda gunakan dalam membuat suatu produk cake and bakery.

Tepung terigu, telur, gula, margarin, baking powder, dan ragi adalah bahan-bahan yang sering digunakan dalam membuat cake and bakery.

Jika diperlukan manajemen persediaan barang untuk mempermudah bisnis, bisa coba manfaatkan fitur aplikasi gudang.

Bahan tersebut adalah bahan yang umum digunakan dan tidak memerlukan ijin khusus.

Namun, jika Anda ingin menggunakan Bahan Tambahan Pangan (BTP), gunakan bahan yang telah mendapatkan izin dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).

Selain kebutuhan makanan, alat-alat dapur juga penting, seperti:

Mixer
Spatula kue
Pengocok manual
Timbangan
Sendok dan gelas takar
Oven
Cetakan dan loyang kue
Gilingan adonan
Saringan tepung

4. Buat Konsep Bisnis Cake and Bakery

Konsep bisnis merupakan salah satu hal penting yang harus Anda pikirkan sebelum memulai bisnis.

Dalam hal ini, Anda harus menentukan apakah Anda ingin menjual berbagai macam produk cake and bakery dengan display produk atau hanya fokus menjual berdasarkan pesanan pelanggan.

Hal ini menentukan apakah Anda harus menyewa tempat atau cukup hanya dengan memproduksi cake and bakery di rumah sendiri.

5. Berikan Sampel

Sebelum memasarkan ke target yang lebih luas, Anda bisa mencoba untuk memberikan tester cake and bakery kepada orang terdekat seperti keluarga, teman, ataupun tetangga sekitar rumah.

Dengan begitu, Anda akan mendapatkan pemasaran secara gratis dari mulut ke mulut.

Tapi perlu diingat, buatlah produk cake and bakery dengan kualitas yang baik dan cobalah buat tampilan semenarik mungkin.

Dengan begitu, orang yang mendapatkan tester akan senang hati mempromosikan produk Anda ke orang yang mereka kenal.

Berilah tester secukupnya dan jangan berikan dengan jumlah yang berlebih.

6. Terus Semangat Menjalankan Bisnis Cake and Bakery

Setiap bisnis pasti akan menghadapi berbagai rintangan ataupun permasalahan, semangat tinggi adalah salah satu kunci sukses dalam menjalankan bisnis.

Jika Anda mengalami masalah bisnis, cobalah untuk terus bersemangat dan putus asa.

Jangan pernah mencoba untuk lari dari masalah, tapi berpikirlah dengan cepat untuk mendapatkan solusi dan jalan keluar terbaik.

7. Kesampingkan Keuntungan

Pada awal memulai bisnis, cobalah untuk tidak terlalu mengutamakan keuntungan besar.

Yang seharusnya Anda pikirkan adalah bagaimana caranya bisnis dapat berdiri dan berjalan dengan baik.

Namun perlu diingat, tidak mengutamakan keuntungan bukan berarti harus merugi, tapi utamakan untuk kepentingan produksi, salah satunya dalam menentukan harga jual.

Di awal permulaan bisnis, Anda tidak perlu memberikan harga yang tinggi, yang terpenting adalah menutupi biaya produksi yang Anda keluarkan.

Ketika produk telah dikenal banyak orang, Anda bisa mulai mengatur ulang harga jual sesuai rencana awal.

8. Berikan Inovasi Produk

Dalam menjalankan bisnis cake and bakery, produk dengan rasa lezat bukanlah satu-satunya hal terpenting.

Inovasi adalah salah satu hal penting lainnya yang harus Anda lakukan untuk mengembangkan suatu bisnis kuliner cake and bakery.

Dengan adanya inovasi, produk Anda memiliki satu nilai jual tersendiri, apalagi jika Anda dapat membuat inovasi unik yang belum pernah diberikan oleh kompetitor bisnis.

Di mana, produk yang memiliki daya tarik tersendiri dapat menarik pelanggan dengan mudah.

Namun, dalam membuat inovasi baru, jangan pernah untuk mengesampingkan kualitas produk yang telah ada.

Karena kualitas yang buruk dapat membuat pelanggan kecewa dan meninggalkan produk Anda.

9. Catat Semua Transaksi Bisnis Cake and Bakery

Banyak orang yang menganggap hal ini tidak begitu penting. Mencatat transaksi sama halnya dengan mencatat semua resep yang Anda gunakan dalam membuat suatu produk.

Dengan mencatat transaksi keuangan, Anda dapat mengetahui kemana uang Anda pergi dan dari mana uang datang.

Hal ini dapat memudahkan Anda mengontrol keuangan perusahaan dengan mudah.

Gunakan kas perusahaan dengan baik, fokuskan pengeluaran hanya pada bahan dan alat yang benar-benar dibutuhkan dalam proses produksi.

Untuk memudahkan Anda untuk mencatat transaksi dengan mudah dan cepat, bisa menggunakan pembukuan digital yang sudah terintegrasi dengan sistem akuntansi secara menyeluruh seperti Mekari Jurnal.

10. Manfaatkan Media Sosial untuk Pemasaran

Di era digital saat ini, media sosial menjadi alat pemasaran yang sangat efektif serta dapat memaksimalkan biaya yang keluar.

Buat dan gunakan akun bisnis di berbagai platform seperti Instagram, Facebook, dan TikTok untuk membagikan foto produk, testimoni pelanggan, serta promosi terbaru.

Dari saluran-saluran ini bisa memberikan peluang yang besar darimana calon pelanggan masuk untuk bertransaksi.

Tips yang bisa Anda lakukan adalah pastikan untuk mengunggah konten secara konsisten dan berinteraksi dengan pelanggan agar bisnis semakin dikenal.

11. Jalin Kerja Sama dengan Pihak Lain

Untuk memperluas jangkauan pasar, Anda bisa bekerja sama dengan kafe, restoran, atau coffee shop yang membutuhkan supplier cake dan bakery.

Selain itu, Anda juga bisa menjalin kemitraan dengan layanan pengiriman makanan seperti GoFood, GrabFood, atau ShopeeFood agar lebih mudah menjangkau pelanggan.

12. Lakukan Evaluasi dan Perbaikan Secara Berkala

Agar bisnis dapat terus berkembang, lakukan evaluasi terhadap penjualan, kepuasan pelanggan, serta strategi pemasaran secara berkala.

Dengan memahami kelebihan dan kekurangan bisnis, Anda dapat melakukan perbaikan dan inovasi yang lebih baik untuk meningkatkan daya saing usaha Anda.

Kelola Keuangan Bisnis Cake and Bakery dengan Bantuan Software Akuntansi Mekari Jurnal

Mekari Jurnal adalah salah satu software akuntansi terbaik yang dapat memberikan Anda kemudahan dalam mencatat semua transaksi keuangan bisnis dengan cepat dan aman.

Dengan menggunakan Mekari Jurnal, Anda juga dapat melihat keuntungan atau kerugian bisnis hingga arus kas bisnis.

Bagi bisnis F&B seperti cake and bakery juga membutuhkan dukungan inventarisasi yang optimal, sehingga Mekari Jurnal juga dapat membantu melalui fitur manajemen supply chain yang menyeluruh.

Selain itu, Mekari Jurnal juga menyiapkan laporan keuangan secara instan yang dapat Anda akses di mana pun dan kapan pun secara real-time.

Itulah beberapa tips dan cara memulai bisnis atau usaha cake and bakery. Mudah-mudahan informasi di atas bermanfaat.

Ikuti media sosial Mekari Jurnal untuk informasi lain tentang bisnis, keuangan, dan akuntansi.

Konsultasi dengan Mekari Jurnal Sekarang!

Referensi:

Stepbystep, “Starting a Cake Business: A Step-by-Step Guide”.