Pahami Analisis SWOT Perusahaan, Simak Contoh Ini! Highlights Analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) adalah alat strategis untuk menilai kondisi internal dan eksternal suatu perusahaan dalam merespons perubahan pasar yang proaktif Dengan menganalisis SWOT, bisnis dapat menentukan prioritas bisnis, mengidentifikasi potensi pasar, dan mengetahui persaingan Langkah menggunakan SWOT dimulai dengan membuat daftar pertanyaan untuk mengevaluasi setiap komponen dan menetapkan tindakan strategis yang dapat diukur dan diprioritaskan SWOT adalah kepanjangan dari Strength, Weakness, Opportunities, Threats. Artikel ini akan membahas apa itu definisi serta contoh penerapan dalam melakukan analisis SWOT terhadap sebuah perusahaan. Analisis SWOT adalah suatu teknik perencanaan strategis yang bermanfaat untuk mengevaluasi kekuatan (strength) dan kelemahan (weakness), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek. Hal ini penting dilakukan pada perusahaan untuk menentukan penyusunan strategi, penjualan produk, maupun ide bisnis baru. Selain digunakan pada perusahaan atau urusan bisnis, sebenarnya analisis ini bisa digunakan pada diri sendiri untuk mengembangkan karir Anda. Untuk memahami lebih lanjut mengenai analisis SWOT pada perusahaan, simak selengkapnya dalam artikel dari Mekari Jurnal berikut ini. Definisi Analisis SWOT Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, SWOT merupakan akronim dari Strength, Weakness, Opportunity, dan Threats. Jika diartikan, Analisis SWOT adalah kegiatan mengorganisir dan menganalisis kekuatan (Strength), kelemahan (Weakness), kesempatan (Opportunity), dan ancaman (Threats) yang dialami oleh bisnis Anda. Jika dipecah, unsur kekuatan dan kelemahan bersifat internal bagi perusahaan (seperti: reputasi bisnis, hak paten, lokasi pabrik) sehingga Anda masih dapat mengaturnya dari waktu ke waktu. Namun, peluang dan ancaman bersifat eksternal (seperti: pemasok, kompetitor, harga pasar), suka atau tidak, faktor tersebut sangat sulit untuk Anda kontrol karena sifatnya yang fleksibel dan berfluktuasi dari waktu ke waktu. Bisnis apapun dapat menggunakan analisis SWOT kapan saja untuk menilai kondisi lingkungan yang berubah-ubah dan meresponnya secara proaktif. Metode analisis SWOT merupakan alat yang tepat untuk menemukan masalah dari 4 (empat) sisi yang berbeda, di mana aplikasinya adalah: Bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan dari sebuah peluang (opportunities) yang ada. Bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mencegah keuntungan. Bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi ancaman (threats) yang ada. Bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats) menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru. Dengan saling berhubungan 4 faktor tersebut, maka membuat analisis ini memberikan kemudahan untuk mewujudkan visi dan misi suatu perusahaan. Komponen Dasar dalam Analisis SWOT Analisis SWOT terbagi menjadi empat komponen yang mendasari proses analisisnya. Masing-masing komponen memiki peran penting dalam melihat suatu potensi dan peluang dalam bisnis. Empat komponen dasar tersebut adalah: 1. Kekuatan (Strengths) Kekuatan merupakan komponen yang mencakup semua aspek dalam keunggulan kompetitif bisnis. Beberapa contohnya mencakup kualitas produk, pelayanan pelanggan yang baik, tim yang terampil, atau teknologi mutakhir. Bisnis Anda dapat memanfaatkan komponen ini dengan mengidentifikasi potensi bisnis dan memperkuat keunggulan tersebut. 2. Kelemahan (Weakness) Komponen kelemahan mengacu kepada area pada bisnis yang perlu diperbaiki agar dapat berkembang lebih jauh. Contoh aspek yang termasuk kelemahan, bisa jadi keterbatasan sumber daya, ketergantungan pada pemasok tertentu, atau reputasi yang kurang baik. Untuk mendapatkannya, Anda dapat mengevaluasi internal dan feedback dari pelanggan atau stakeholder untuk mengidentifikasinya. Baca Juga: Cara Meminimalkan Risiko Reputasi Untuk Bisnis Anda 3. Peluang (Opportunities) Peluang bisa menjadi menemukan faktor eksternal yang dapat memberikan nilai tambah ke dalam bisnis. Hal ini dapat mencakup berbagai hal, seperti tren pasar baru, perubahan regulasi, atau kemungkinan kolaborasi. 4. Ancaman (Threats) Kemudian komponen terakhir adalah ancaman atau threats yang menghambat kemajuan bisnis untuk bertumbuh. Persaingan ketat maupun perubahan kondisi ekonomi bisa menjadi salah satunya. Oleh karena itu, identifikasi mendalam segala kemungkinan yang terjadi dan bersiap sebelum masalah muncul. Baca Juga: Analisis Bisnis Model PESTEL, Kenali Beberapa Faktor Ini Manfaat Analisis SWOT Manfaat analisis SWOT bagi perusahaan adalah sebagai strategi penentu masa depan dalam keberlangsungan bisnis. Bagaimana sebuah perusahaan menjalankan strategi misi untuk mencapai tujuan (visi) perusahaan. Selain itu juga dimanfaatkan oleh para stakeholder untuk mengetahui kondisi faktor internal dan eksternal dari perusahaan. Adanya penilaian SWOT membantu untuk menetapkan prioritas mana saja yang harus didahulukan oleh perusahaan. Tanpa adanya informasi dari analisis SWOT, Anda tidak dapat mengetahui potensi pasar, minat dan peluang pasar yang bisa dimanfaatkan. Selain itu, Anda akan mengetahui tingginya tingkat persaingan pasar pada produk atau usaha Anda. Maka, sebelum menjalankan bisnis, Anda perlu menganalis produk atau bisnis Anda. Baca juga: Panduan Membuat Business Plan untuk Mendirikan Usaha Faktor yang Memengaruhi Analisis SWOT Saat Anda menyusun strategi menggunakan analisis SWOT, akan terdapat faktor yang memengaruhinya. Faktor internal dalam analisis SWOT adalah salah satu yang berpengaruh. Berikut faktor yang mungkin memengaruhinya. 1. Faktor Internal Faktor internal pada analisis SWOT terdiri dari strength (kekuatan) dan weakness (kelemahan). Untuk mengidentifikasi faktor internal biasanya mencakup: Pengalaman perusahaan baik yang berhasil atau gagal. Finansial pada perusahaan. Sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan. Kekuatan dan kelemahan dari perusahaan. 2. Faktor Eksternal Faktor eksternal dalam analisis SWOT mencakup opportunity (peluang) dan threat (ancaman). Untuk mengidentifikasi faktor eksternal biasanya meliputi: Lingkungan Peraturan pemerintah Tren Budaya, ideologi, sosial politik, perekonomian Peristiwa yang sedang terjadi Sumber permodalan Perkembangan teknologi Matriks Analisis SWOT Matriks SWOT memberikan gambaran komprehensif atas peluang dan ancaman yang dapat muncul pada sisi eksternal perusahaan dan bagaimana kekuatan dan kelemahan bisnis mengantisipasinya. Mengutip dari Rangkuti (2004), analisis strategis matriks yang ideal terbagi menjadi empat, yakni strategi SO, strategi WO, strategi ST, dan strategi SO. Untuk gambarannya dapat melihat pada gambar tabel di bawah ini. Sumber: lppslh Pada dasarnya, strategi matriks analisis SWOT terbagi menjadi 4 kuadran, yang berfokus: Strategi SO: Memanfaatkan kekuatan untuk mengejar peluang Strategi ST: Menggunakan kekuatan untuk menghadapi ancaman Strategi WO: Mengatasi kelemahan untuk memanfaatkan peluang Strategi WT: Meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman Baca Juga: Contoh Analisis SWO untuk Bisnis Fashion Cara Menggunakan Analisis SWOT Hal yang harus dilakukan sebelum melakukan analisis adalah membuat daftar pertanyaan. Setelah itu, Anda harus menjawab daftar pertanyaan tersebut berdasarkan keadaan yang sesuai pada perusahaan Anda. Berikut adalah contoh daftar pertanyaan sebelum melakukan analisis SWOT: 1. Strength (Kekuatan) Apa kelebihan yang dimiliki oleh perusahaan Anda? Apa yang bisa membuat perusahaan Anda agar lebih baik dari perusahaan lainnya? Hal apa yang menyebabkan perusahaan Anda memperoleh penjualan? Apa kelebihan perusahaan yang dilihat maupun dirasakan oleh konsumen Anda? Keunikan apa yang dimiliki oleh perusahaan Anda? 2. Weakness (Kelemahan) Hal apa yang harus ditingkatkan pada perusahaan Anda? Hal apa yang harus dihindari oleh perusahaan Anda? Apa kelemahan yang dilihat maupun dirasakan oleh konsumen dari perusahaan Anda? Faktor apa yang dapat menghilangkan penjualan perusahaan Anda? Apa yang telah dilakukan pesaing Anda sehingga perusahaan mereka lebih baik dari perusahaan Anda? 3. Opportunity (Peluang) Kesempatan apa yang bisa Anda lihat? Tren apa yang saat ini sedang berlangsung yang sesuai dengan bisnis Anda? 4. Threat (Ancaman) Perkembangan apa yang berpotensi menjadi ancaman untuk perusahaan Anda? Apa hambatan yang sekarang sedang dihadapi? Hal apa yang telah dilakukan oleh pesaing bisnis Anda? Apakah ada perubahan dari pemerintah yang bisa mengancam perkembangan bisnis Anda? Apakah ada perubahan dari pemerintah yang bisa mengancam perkembangan bisnis Anda? Contoh Analisis SWOT Berikut ini adalah contoh sederhana dalam melakukan analisis SWOT untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman suatu perusahaan. 1. Strength (Kekuatan) Kami dapat merespon dengan cepat setiap permintaan pelanggan tanpa harus melalui birokrasi yang panjang. Kami memiliki biaya overhead yang rendah, sehingga dapat memberikan tawaran harga yang paling baik bagi pelanggan. Kami sangat memperhatikan setiap permintaan dan kebutuhan pelanggan. Kami sangat fleksibel dalam menangani setiap kasus dan permintaan pelanggan. Kami memiliki reputasi yang baik pada market yang ditekuni. 2. Weakness (Kelemahan) Staf kami masih memiliki kemampuan yang rendah di bidang-bidang tertentu. Perusahaan kami memiliki keterbatasan dalam permodalan. Cash flow kadang-kadang tidak lancar. Lokasi kantor letaknya di tempat yang kurang strategis. 3. Opportunities (Peluang) Sektor yang kami tekuni sedang mengalami kenaikan. Pemerintah sangat mendukung perusahaan lokal seperti kami. Belum ada persaingan yang ketat dalam sektor yang kami tekuni. Hanya dengan modal yang rendah kami dapat memulai bisnis dengan baik. 4. Threats (Ancaman) Perkembangan teknologi yang cepat di bidang ini berada di luar kemampuan kami sehingga dapat menyebabkan kami terlambat dalam mengadopsinya. Perubahan strategi pesaing dapat mengancam posisi kami di bidang ini. Kurangnya minat perbankan dalam membiayai pendanaan untuk industri yang kami tekuni saat ini. Strategi Kombinasi Analisis SWOT Dalam analisis tersebut, Anda dapat memfokuskan diri pada satu kombinasi dari dua poin dari SWOT untuk menentukan langkah strategis bisnis Anda. Kombinasi fokus tersebut antara lain: Fokus pada kekuatan-peluang (S-O) untuk memperoleh alternatif ofensif dengan menggunakan kekuatan internal untuk memanfaatkan peluang eksternal. Fokus pada Kelemahan-ancaman (W-T) untuk memperoleh alternatif defensif dengan memanfaatkan kelemahan internal untuk mengurangi ancaman eksternal. Fokus pada Kekuatan-ancaman (S-T) dengan menggunakan kekuatan internal untuk mengurangi ancaman eksternal. Fokus pada Kelemahan-peluang (W-O) dengan menopang kelemahan internal untuk mengambil keuntungan dari kesempatan eksternal. Langkah Selanjutnya Setelah Menentukan Analisis SWOT Jika Anda telah selesai menganalisis SWOT perusahaan, Anda bisa hal tersebut mengubah menjadi strategi nyata. Analisis ini berguna untuk menghasilkan strategi yang bisa dikerjakan selama beberapa bulan ke depan. Langkah pertama, Anda perlu melihat kekuatan Anda dan mencari tahu bagaimana Anda dapat menggunakan kekuatan tersebut untuk memanfaatkan peluang. Setelah itu, lihat perkembangan, apakah kekuatan tersebut bisa memerangi ancaman yang ada di pasar. Anda dapat menggunakan analisis ini untuk menghasilkan daftar tindakan yang bisa Anda lakukan. Adanya daftar tindakan, maka lihatlah kalender perusahaan dan tentukan sasaran di atasnya. Apa yang ingin dicapai dalam setiap bulannya? Apakah perusahaan bergerak maju atau mundur? Selain itu, dengan adanya daftar tindakan tersebut, Anda akan tahu apa yang ingin diprioritaskan dan dijadwalkan. Kesimpulan Metode ini, bukanlah sebuah jawaban pasti yang mampu memberikan solusi pada setiap masalah yang dihadapi perusahaan. Namun, setidaknya mampu memecahkan persoalan yang ada. Selain itu, Anda juga perlu membuat analisis keuangan. Karena dengan adanya analisis keuangan yang akurat, Anda akan lebih mudah membuat keputusan untuk keberlangsungan perusahaan. Dengan menggunakan Mekari Jurnal, Anda tidak perlu risau lagi saat membuat laporan keuangan. Mekari Jurnal merupakan software akuntansi online yang memudahkan Anda dalam membuat laporan keuangan, sehingga Anda bisa menganalisis keuangan perusahaan dengan baik. Selain itu, Mekari Jurnal juga memiliki fitur software inventaris barang yang handal dan terpercaya. Software akuntansi dari Mekari Jurnal bisa membantu Anda untuk akselerasi bisnis Anda Anda bisa coba gratis Aplikasi Mekari Jurnal sekarang juga! Saya Mau Bertanya Ke Sales Mekari Jurnal Sekarang! Sebagaimana sebuah metode pada umumnya, analisis SWOT ini hanya dapat membantu menganalisis situasi yang sedang dihadapi oleh perusahaan atau sebuah organisasi. Artinya pada prinsipnya metode ini bukan sebuah jawaban pasti yang mampu memberikan solusi pada tiap masalah yang sedang dihadapi. Namun, setidaknya akan membantu memecah persoalan yang ada dengan mengurainya menjadi bagian-bagian kecil yang akan lebih tampak sederhana. Nah, sekarang Anda sudah bisa menjawab beberapa pertanyaan dan soal terkait SWOT di bawah ini: Faktor internal dalam analisis SWOT adalah? Analisis SWOT ini ditujukan untuk apa dan siapa? Apa manfaat serta tujuan dari analisis SWOT? Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk Anda yang membutuhkannya. Jangan lupa berbagi ke teman yang mungkin juga memerlukannya. Referensi: LPPSLH, “Analisis SWOT”. Kajian Pustaka, “Analisis SWOT (Pengertian, Tujuan, Aspek, Kuadran dan Matriks)”. CFI, “SWOT Analysis”.