Cara Mengelola dan Menagih Piutang Secara Efektif Key Highlights Piutang timbul karena adanya penjualan barang atau jasa secara kredit dan dapat meningkatkan keuntungan bisnis meskipun berisiko macet. Tips mengelola piutang secara efektif, yaitu bisa membuat daftar khusus piutang, mengendalikan piutang dengan menyaring pelanggan dan menentukan risiko kredit, serta menghitung perputaran piutang untuk menilai efisiensi penagihan. Cara mengatasi piutang tak tertagih bisa dilakukan dengan cara melakukan penagihan dan menerapkan kebijakan kredit yang ketat. Selain itu, penting untuk mengatur siklus konversi piutang untuk menjaga stabilitas arus kas bisnis. Bagaimana cara mengelola dan menagih piutang secara efektif? Temukan jawabannya di artikel Blog Mekari Jurnal! Piutang adalah salah satu jenis aktiva dalam sebuah perusahaan. Piutang muncul dari penjualan kredit dan merupakan utang pihak lain kepada perusahaan. Meskipun penjualan tunai lebih ideal, piutang dapat meningkatkan keuntungan dan mempertahankan daya beli konsumen. Namun, risiko piutang macet dapat menghambat kemajuan perusahaan. Oleh karena itu, diperlukan prosedur pengelolaan dan penagihan piutang yang efektif. Pastikan Anda Sudah Pakai Aplikasi Mekari Jurnal! Software Akuntansi Online Terpercaya! Apa Itu Piutang? Menurut Warren, Reeve, & Duchac (2017) piutang adalah klaim perusahaan terhadap uang, barang, atau jasa yang diberikan kepada pelanggan atau pihak lain, yang akan dibayar dalam jangka waktu tertentu. Piutang adalah aset lancar perusahaan yang mewakili hak klaim atas sejumlah uang dari pelanggan atau pihak lain akibat penjualan barang atau jasa secara kredit. Dengan kata lain, piutang timbul ketika perusahaan memberikan tenggat waktu pembayaran kepada pelanggan setelah barang atau jasa diserahkan. Hak ini diakui sebagai piutang dalam pembukuan perusahaan dan diharapkan akan dilunasi dalam jangka waktu yang telah disepakati. Mengapa Harus Ada Laporan Piutang? Laporan piutang adalah dokumen yang mencatat jumlah tagihan yang belum dibayar oleh pelanggan kepada perusahaan. Laporan ini sangat penting untuk mengontrol arus kas dan memastikan kelangsungan bisnis. Berikut beberapa alasan mengapa laporan piutang harus ada: 1. Memantau Arus Kas Perusahaan Laporan piutang membantu perusahaan mengetahui jumlah uang yang masih tertahan dalam bentuk kredit. Jika piutang tidak dikelola dengan baik, bisa menyebabkan kekurangan kas untuk operasional bisnis. 2. Menghindari Piutang Macet Dengan adanya laporan piutang, perusahaan dapat mengidentifikasi pelanggan yang sering terlambat membayar dan segera mengambil tindakan untuk menagihnya sebelum menjadi piutang macet. Baca juga: Contoh Jurnal Penghapusan Piutang 3. Membantu Perencanaan Keuangan Laporan piutang memungkinkan perusahaan membuat proyeksi keuangan, seperti memantau seberapa banyak uang yang akan masuk dan kapan perusahaan harus mengambil langkah untuk menjaga likuiditas. 4. Meningkatkan Efisiensi Penagihan Laporan piutang memberikan gambaran jelas informasi tentang pelanggan yang belum membayar, jumlah yang harus ditagih, dan tanggal jatuh tempo pelanggan sehingga memudahkan penagihan yang efektif. 5. Memudahkan Pengambilan Keputusan Bisnis Laporan piutang juga memberikan kemudahan bagi manajemen untuk mengambil keputusan bisnis. Contohnya adalah untuk menetapkan keputusan teknik pemasaran dengan budget yang tepat. 6. Memenuhi Kebutuhan Audit dan Pelaporan Pajak Laporan piutang juga diperlukan untuk keperluan audit dan perhitungan pajak. Dengan pencatatan yang rapi, perusahaan dapat memastikan kepatuhan terhadap regulasi keuangan. Langkah Saat Mencatat Hutang dan Piutang Perusahaan Agar keuangan perusahaan tetap terkontrol dengan baik, pencatatan hutang dan piutang harus dilakukan secara sistematis. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diterapkan: Cara Mengelola Piutang Agar Efektif Salah satu cara untuk mencegah piutang yang macet atau tidak tertagih yaitu dengan mengelola piutang dengan baik dan efektif. Lalu bagaimana cara mengelola piutang yang efektif? Berikut tips yang dapat Anda gunakan: 1. Cara Mengelola Piutang, Membuat Daftar Khusus Piutang Langkah pertama yang dapat Anda lakukan sebagai cara untuk mengelola piutang adalah membuat daftar khusus piutang. Rencanakan jumlah dan pengumpulan piutangnya. Buatlah daftar piutang dengan rinci, setidaknya meliputi informasi seperti nama, tanggal piutang, tanggal jatuh tempo, jumlah terutang, alamat dan kontak yang dapat dihubungi untuk menagih. Baca juga: Manajemen Piutang: Ketahui Pengelolaan yang Tepat Bagi Bisnis 2. Pengendalian Piutang Kendalikan piutang perusahaan Anda dengan beberapa cara di bawah ini: Menyaring pelanggan mana yang dapat memperoleh piutang. Menentukan risiko kredit. Menentukan return atau potongan-potongan kredit. Menetapkan ketentuan untuk menghadapi piutang yang menunggak. Melaksanakan administrasi yang berhubungan dengan penarikan kredit. 3. Menghitung Perputaran Piutang Untuk menilai efisiensi pengumpulan piutang, Anda dapat menghitung perputaran piutang. Perputaran piutang adalah lamanya atau periode waktu dari dana piutang tersebut. Jika rata-rata waktu pengumpulan piutang lebih lama dibandingkan dengan batas pembayaran maka artinya pengumpulan piutang yang Anda/perusahaan lakukan kurang efisien. Cara Mengelola Piutang Tak Tertagih Seringkali perusahaan juga mengalami kegagalan dalam mengelola piutangnya, biasanya perusahaan kecolongan piutang menjadi tidak tertagih dan melewati jatuh tempo yang sudah ditetapkan. Karena piutang masih merupakan hak perusahaan, maka Anda dapat mengatasinya dengan cara berikut: 1. Melakukan penagihan Maksud dari cara ini yakni Anda dapat menagih piutang dengan cara menghubungi pelanggan atau konsumen secara rutin. Kegiatan ini bisa dilakukan melalui telepon ataupun email untuk mengingatkan bahwa utang mereka sudah mendekati jatuh tempo. Jika sampai tidak tertagih maka Anda juga dapat mendatangi langsung ke perusahaan atau rumah dari pelanggan yang bersangkutan. Baca juga: Kenali Perbedaan Hutang Piutang dalam Bisnis Serta Cara Mengelolanya 2. Menerapkan kebijakan kredit ketat Kebijakan kredit ketat dapat diterapkan dengan cara mempersingkat jangka waktu jatuh tempo. Jika sebelumnya waktu jatuh tempo selama 30 hari untuk semua konsumen maka untuk mencegah piutang tak tertagih, Anda dapat memperpendek jangka waktu pembayaran selama 3 minggu atau 2 minggu saja. Lebih ekstrim, mungkin Anda dapat membuat kebijakan hanya melayani pembelian secara tunai saja. Penerapan pengelolaan piutang dan cara mengatasi piutang memang ampuh untuk mengatasi masalah Anda. Namun, Anda juga harus memperhatikan dan memperhitungkan faktor-faktor lain yang memengaruhi. Hal ini karena kebijakan piutang nantinya akan berpengaruh terhadap penjualan di mana juga akan berpengaruh dengan pendapatan dan laba-rugi perusahaan. Mekari Jurnal merupakan software akuntansi terbaik yang dapat membantu Anda mengelola utang piutang dengan mudah. Di mana, Anda dapat mengatur batas minimal piutang yang akan diberikan kepada pelanggan. Cara Mengelola Piutang dengan Atur Siklus Konversi Piutang Anda Seperti yang diungkapkan Jennifer Hall (2012), spesialis manajemen keuangan di Associated Bank, terdapat perbedaan tujuan antara kreditur dan debitur. Kreditur ingin piutang segera dibayar, sementara debitur cenderung menunda pembayaran. Oleh karena itu, kreditur perlu mencari solusi yang dapat diterima debitur tanpa mengorbankan kepentingan perusahaan, yaitu mempercepat penerimaan piutang. Kecepatan pembayaran piutang sangat memengaruhi stabilitas arus kas. Semakin cepat piutang tertagih, terutama piutang tertunggak, semakin efektif dana yang tersedia untuk kebutuhan bisnis seperti ekspansi, gaji, dan biaya operasional lainnya. Piutang tertunggak yang besar dapat mengganggu arus kas dan menghambat pembayaran kewajiban perusahaan. Selain cara menghitung dan membuat anggaran piutang, pengelolaan siklus konversi piutang (Receivables Conversion Cycle) juga penting. Baca juga: Memilih Syarat Pembayan yang Tepat 1. Buat Transaki Penjualan Kredit Anda Mudah Dilaksanakan Satu hal yang paling penting adalah atur agar produk yang Anda jual secara kredit mudah untuk dijual. Dalam artian, transaksi penjualan kredit harus diatur secara akurat, mudah, dan cepat. 2. Tinjau Lebih Dalam Fungsi Customer Service Anda Maksimalkan fungsi customer service Anda agar bisa melayani berbagai pertanyaan dan masalah lainnya terkait transaksi penjualan kredit sehingga transaksi penjualan semakin efektif dan memungkinkan turunnya siklus konversi piutang. 3. Mengganti Alat Transaksi Hindari pemesanan melalui surat atau hal serupa yang berbau tradisional karena akan memperlambat proses transaksi. Pembayaran dengan cara ini membuat pelanggan menjadi enggan untuk bertransaksi lebih lanjut hingga berujung meningkatkan siklus konversi piutang Anda. Baca juga: Pengertian Utang, Jenis, dan Ciri-Ciri dalam Perusahaan 4. Segera Kirim Faktur dalam Waktu 1 x 24 Jam Tidak lupa untuk mengatur agar pengiriman produk yang sudah dipesan dikirim secara tepat waktu. Usahakan agar pengiriman faktur dilakukan dalam 1 x 24 jam karena pelanggan sangat jarang atau bahkan tidak akan melakukan pembayaran sampai faktur benar-benar diterima. 5. Perhatikan Desain Faktur Anda Cara mengelola piutang selanjutnya adalah buat desain faktur yang sederhana. Karena faktur yang terlihat kompleks akan menghabiskan banyak waktu untuk dicatat, memperlambat sistem pembayaran transaksi kredit, dan dimungkinkan akan membuat poin utama informasi yang termuat dalam faktur menjadi kabur. Tidak peduli seberapa sehat kondisi penjualan bisnis Anda, jika proses pengumpulan piutang usaha Anda tidak efisien akan memperlambat pertumbuhan bisnis Anda kedepannya. Baca juga: Contoh Template Invoice Format Excel dan Word, Download Yuk! 6. Menetapkan Timeline Jadwal Secara Tepat Ketika Anda mengirimkan faktur untuk penjualan kredit, perjelas persyaratan seperti biaya bunga, denda keterlambatan, dan tenggat waktu pelunasan untuk akun piutang. Ini tidak hanya untuk memastikan bahwa debitur Anda membayar tepat waktu, tetapi juga mencegah terjadinya kredit macet. Saat menetapkan timeline, sebisa mungkin jaga dan atur waktu penagihan yang singkat. Tujuan utamanya adalah menyelesaikan transaksi sedini mungkin. Pada saat yang sama, menetapkan timeline secara jelas juga akan memastikan bahwa Anda membayar utang tepat waktu. Kondisi keuangan Anda akan terlihat lebih siap ketika jatuh tempo pelunasan utang tiba. 6. Membuat Kebijakan Kredit Saat Anda mempertimbangkan untuk membuat kebijakan kredit untuk perusahaan Anda, ingatlah faktor-faktor berikut ini: a. Siapa debitur perusahaan Anda. Periksa track record debitur dari database debitur perusahaan untuk melihat siapa saja debitur yang tertib dan yang suka menunggak pembayaran piutang. b. Berapa plafon kredit yang diberikan. Hal ini bergantung pada seberapa baik kinerja modal kerja Anda. c. Berapa lama jangka waktu kredit. Buat daftar umur piutang mulai dari 15 hari. Anda dapat memutuskan untuk memperpanjangnya berdasarkan standar perusahaan dan hubungan dengan debitur Anda. Pelajari cara mudah kelola keuangan dengan program aplikasi Mekari Jurnal Cara Mengelola Piutang Perusahaan Menggunakan Software Akuntansi Mekari Jurnal Mengelola utang dan piutang perusahaan atau bisnis Anda mungkin bisa menjadi pekerjaan yang menantang terutama ketika bisnis Anda sedang berkembang. Transaksi utang-piutang Anda akan semakin termudahkan dengan menggunakan software akuntansi yang mumpuni. Maka dari itu,Mekari Jurnal sebagai software akuntansi online hadir untuk menjawab solusi permasalahan bisnis Anda salah satunya terkait dengan proses pengumpulan piutang Anda. Dengan Mekari Jurnal, Anda dapat mengelola utang-piutang dengan mudah, mulai dari menentukan batas maksimal utang-piutang, menentukan syarat pembayaran, pengingat piutang dan utang, dan masih banyak lagi. Mekari Jurnal menyediakan fitur-fitur software invoice.seperti invoice reminder, template faktur yang sederhana dan bisa disesuaikan dengan logo perusahaan Anda, dan masih banyak aplikasi keuangan lainnya. Selain itu, Anda juga dapat mengirimkan email tagihan secara otomatis sebelum atau sesudah jatuh tempo. Dengan begitu, Anda akan terhindar dari piutang tak tertagih. Mekari Jurnal juga dilengkapi dengan berbagai fitur yang memudahkan pengelolaan bisnis, mulai dari pembuatan faktur, mengelola aset, stok barang, mempermudah rekonsiliasi, dan masih banyak lagi. Saya Mau Coba Gratis Mekari Jurnal Sekarang! atau Saya Mau Bertanya Ke Sales Mekari Jurnal Sekarang! Itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan sebagai cara mengelola utang dan piutang perusahaan, semoga bermanfaat!