11 min read

Panduan Melakukan Endorsement Bagi Bisnis Online

Tayang 29 Nov 2024
Diperbarui 28 Feb 2025

Endorsement atau sering disebut endorse adalah istilah yang sudah tidak asing lagi di dunia social media, apalagi Instagram. Biasanya yang membuka jasa ini adalah artis, selebgram (seleb instagram), dan orang yang memiliki pengikut banyak di instagram.

Selain memiliki jumlah followers yang banyak, seorang endorser juga harus memiliki engagement (comment dan likes) yang banyak dalam akun Instagram mereka. Lantas apa itu pengertiannya, manfaat hingga contoh sukses penerapannya? Di sini Mekari Jurnal akan mengulasnya.

Apa Itu Pengertian Endorsement?

Endorsement adalah strategi pemasaran di mana individu atau pihak tertentu, seperti selebriti, influencer, atau tokoh publik, memberikan rekomendasi atau dukungan terhadap suatu produk atau layanan untuk meningkatkan daya tariknya kepada calon pelanggan.

Dalam era digital saat ini, endorsement sering kali dikaitkan dengan promosi melalui media sosial, seperti Instagram, TikTok, YouTube, dan Twitter, di mana influencer dan selebriti mempromosikan suatu merek atau produk kepada audiens mereka.

Jenis-Jenis Endorsement

  1. Celebrity Endorsement
    • Menggunakan figur terkenal seperti aktor, atlet, atau musisi untuk meningkatkan kredibilitas merek.
    • Contoh: Lionel Messi sebagai brand ambassador untuk Adidas.
  2. Influencer Endorsement
    • Kolaborasi dengan influencer media sosial yang memiliki jumlah pengikut besar dan engagement tinggi.
    • Contoh: Seorang beauty influencer yang mempromosikan produk skincare.
  3. Expert Endorsement
    • Dukungan dari pakar atau profesional di bidang tertentu untuk meningkatkan kepercayaan terhadap produk.
    • Contoh: Dokter gigi yang merekomendasikan merek pasta gigi tertentu.
  4. Customer Endorsement (Testimoni Pelanggan)
    • Pengalaman pelanggan nyata yang membagikan ulasan positif tentang produk atau layanan.
    • Contoh: Review produk di media sosial atau website e-commerce.
  5. Micro-Influencer Endorsement
    • Menggunakan influencer dengan jumlah pengikut lebih kecil tetapi memiliki engagement yang lebih tinggi dalam komunitas tertentu.
    • Contoh: Seorang travel blogger dengan 20.000 pengikut yang mempromosikan layanan wisata lokal.
  6. Brand Ambassador Endorsement
    • Seseorang yang terikat kontrak dengan merek untuk secara terus-menerus mempromosikan produk dalam jangka panjang.
    • Contoh: BTS sebagai brand ambassador untuk Samsung.

Tahukah Anda kalau aplikasi akuntansi online Mekari Jurnal bisa memudahkan Anda mengelola keuangan perusahaan secara lebih praktis dan akurat. Buktikan dengan coba gratis aplikasi Mekari Jurnal dengan klik pada banner di bawah ini.

Saya Mau Coba Gratis Mekari Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Mekari Jurnal Sekarang!

Apa Keuntungan Menggunakan Endorsement bagi Bisnis?

Endorsement merupakan salah satu strategi pemasaran online yang efektif untuk meningkatkan penjualan.

Alasan utama pemilik online shop menggunakan cara endorsement adalah untuk mempromosikan produk yang mereka jual dan meningkatkan penjualan secara pesat.

Berikut adalah beberapa keuntungan endorsement yang perlu Anda ketahui sebagai pebinis online.

a. Media Promosi

Melakukan endorsement adalah cara yang efektif dan berdampak positif. Dengan Anda melakukan endorse produk kepada selebgram, produk Anda akan dikenal lebih luas.

Karena followers selebgram akan memperhatikan produk yang di-posting melalui akun selebgram tersebut. Dari sinilah biasanya Anda akan mendapatkan tambahan followers, like, dan order-an.

b. Hemat Biaya Pemasaran Produk

Anda tak perlu lagi menyiapkan dana pemasaran produk, Anda hanya perlu mencari selebgram yang berpotensi dan kira-kira cocok dengan produk Anda.

Cara ini lebih menekan biaya dari pada harus mempromosikan lewat iklan lainnya. Misalnya televisi, radio, maupun media cetak seperti koran dan majalah.

c. Peningkatan Order

Followers selebgram yang melihat postingan tersebut tentu juga melihat produk Anda. ini memberikan kesempatan besar untuk orang tertarik dengan produk Anda.

Karena biasanya seorang public figure akan menjadi trendsetter para fans-nya. Dengan demikian kemungkinan Anda mendapatkan peningkatan penjualan akan sangat tinggi.

Baca Juga: Tips Jitu Memilih Influencer yang Tepat Sebagai Strategi Pemasaran

Panduan Memilih Endorsement Sesuai Budget Promosi

panduan endorsement yaitu melakukan budgeting

Setelah Anda mengetahui keuntungan endorsement, jangan terburu-buru melakukannya. Perhatikan panduan berikut agar budget promosi Anda tidak membengkak.

a. Perhatikan Budget Promosi

Di awal membangun bisnis online jangan buru-buru menghabiskan dana Anda untuk endorse. Karena biaya endorse itu tidak murah, apalagi jika Anda memilih jasa artis sebagai endorser, Anda harus mengeluarkan budget hingga jutaan rupiah.

Untuk awal memulai bisnis online, cobalah untuk menaikkan followers secara gratis atau dengan bantuan Instagram Ads. Meskipun tetap mengeluarkan uang saat split test tapi jumlahnya dapat ditekan semaksimal mungkin.

b. Tentukan Target Artis Endorse

Menentukan target artis endorse harus dilakukan dengan baik, jangan asal-asalan. Menentukan target endorse harus mewakili target pasar Anda.

Misalnya produk yang Anda jual adalah tote bag, maka target pasarnya adalah anak muda sehingga Anda harus memilih artis endorse yang memiliki latar belakang sama.

Jangan sampai Anda salah pilih artis endorse. Karena hal itu dapat membuat target pasar Anda tidak tepat sasaran. Informasi selengkapnya Anda bisa baca artikel: Strategi Pemasaran Influencer yang Cocok Bagi Bisnis Startup.

c. Usahakan Endorse Secara Rutin

Endorsement lebih tepat sebagai media promosi atau proses branding secara online produk Anda kepada masyarakat.

Sebaiknya, endorsement dilakukan secara rutin, misalnya 2 minggu sekali atau paling tidak sebulan sekali.

Dengan Anda sering endorse, maka semakin dikenal produk Anda di masyarakat.

Hal ini membuat Anda tidak perlu repot menyakinkan konsumen tentang bagusnya produk Anda.

d. Sediakan Dana untuk Endorsement

Perlunya pemisahan dana dalam bisnis itu perlu dilakukan. Mana yang masuk dana produksi, dana marketing, dan laba yang diperoleh.

Tetapi tips ini sebaiknya dilakukan saat profit bisnis Anda sudah stabil.

e. Pastikan Stok yang Dimiliki Cukup

Persiapkan produk yang di endorse memiliki stok yang banyak. Karena biasanya konsumen menginginkan produk yang sama persis dengan apa yang dikenakan idolanya tersebut

f. Catat Penjualan dengan Mekari Jurnal

Hal terakhir yang harus Anda lakukan setelah melakukan endorsement adalah mencatat seluruh jurnal penjualan yang dihasilkan. Anda dapat melakukan pencatatan penjualan dengan software akuntansi online Mekari Jurnal.

Dengan menggunakan Jurnal, Anda dapat mencatat seluruh transaksi bisnis, mulai dari penjualan, pembelian, hingga melihat seluruh daftar stok secara akurat, seperti pada fitur aplikasi stok barang sederhana pada aplikasi Mekari Jurnal.

Pentingnya Endorsement dalam Pemasaran dan Dampaknya terhadap Bisnis

Dalam dunia bisnis modern yang kompetitif, strategi pemasaran yang tepat sangat diperlukan untuk membangun kesadaran merek dan meningkatkan penjualan. Salah satu strategi yang semakin populer dan terbukti efektif adalah endorsement marketing, yaitu pemasaran melalui dukungan tokoh berpengaruh seperti selebriti, influencer, atau ahli di bidang tertentu. Endorsement tidak hanya memperkuat kredibilitas merek, tetapi juga mampu menjangkau audiens yang lebih luas secara organik.

Artikel ini akan membahas secara mendalam manfaat endorsement dalam pemasaran, bagaimana cara penerapannya, serta contoh nyata dari brand yang telah sukses menggunakan strategi ini.

1. Meningkatkan Kepercayaan Konsumen

Salah satu tantangan terbesar dalam pemasaran adalah mendapatkan kepercayaan konsumen. Dengan banyaknya pilihan produk di pasaran, konsumen sering kali ragu dalam menentukan produk yang benar-benar berkualitas. Endorsement oleh tokoh berpengaruh dapat mengatasi tantangan ini dengan membangun kredibilitas merek di mata publik.

Otoritas dan Reputasi Endorser

Tokoh yang memiliki reputasi baik akan membawa dampak positif bagi produk yang mereka rekomendasikan. Ketika seorang figur publik atau influencer memberikan testimoni mengenai suatu produk, konsumen cenderung lebih percaya karena menganggap endorser memiliki pengalaman dan pengetahuan yang cukup dalam memilih produk.

Contohnya, seorang dokter kulit yang meng-endorse produk skincare tertentu akan lebih dipercaya karena latar belakangnya yang ahli dalam bidang kesehatan kulit. Konsumen akan lebih yakin bahwa produk tersebut aman dan efektif digunakan.

Efek Psikologis dari Rekomendasi Sosial

Studi psikologi pemasaran menunjukkan bahwa konsumen lebih cenderung membeli produk yang telah direkomendasikan oleh seseorang yang mereka hormati atau kagumi. Efek ini disebut dengan social proof, di mana seseorang akan merasa lebih nyaman dan yakin menggunakan suatu produk karena telah digunakan oleh banyak orang, terutama tokoh yang mereka ikuti.

Sebagai contoh, merek jam tangan mewah seperti Rolex sering kali menggunakan atlet atau pengusaha sukses sebagai brand ambassador untuk menciptakan kesan eksklusivitas dan prestise.

2. Menjangkau Audiens yang Lebih Luas

Salah satu keunggulan endorsement dibandingkan dengan strategi pemasaran lainnya adalah kemampuannya untuk menjangkau lebih banyak orang dalam waktu singkat. Dengan memilih endorser yang memiliki pengikut besar, produk yang dipromosikan dapat dikenal secara lebih luas.

Memanfaatkan Jaringan dan Followers Influencer

Di era digital, seorang influencer dengan jutaan pengikut dapat membantu sebuah brand dikenal oleh ribuan hingga jutaan orang hanya dengan satu postingan. Misalnya, jika seorang selebriti terkenal membagikan foto dengan mengenakan pakaian dari sebuah brand fashion, maka dalam hitungan menit ribuan orang bisa tertarik untuk membeli produk yang sama.

Contoh nyata dari strategi ini adalah kemitraan antara Kim Kardashian dan berbagai merek fashion dan kosmetik. Setiap produk yang ia promosikan sering kali langsung terjual habis dalam waktu singkat.

Menjangkau Segmen Pasar yang Spesifik

Endorsement juga memungkinkan brand untuk menargetkan pasar yang lebih spesifik sesuai dengan audiens endorser. Misalnya, brand makanan sehat akan lebih efektif jika bekerja sama dengan seorang influencer kebugaran daripada selebriti di bidang musik. Dengan cara ini, pemasaran menjadi lebih efisien karena hanya menyasar calon pelanggan yang memang memiliki ketertarikan terhadap produk tersebut.

3. Meningkatkan Penjualan

Tujuan utama dari setiap strategi pemasaran adalah meningkatkan konversi dan penjualan. Endorsement memiliki dampak langsung terhadap peningkatan angka penjualan karena membangun rasa percaya diri konsumen dalam membeli produk yang direkomendasikan oleh orang yang mereka kagumi.

Efek FOMO (Fear of Missing Out)

Ketika seseorang melihat produk tertentu digunakan oleh tokoh favorit mereka, mereka sering kali merasa terdorong untuk ikut memiliki produk tersebut agar tidak ketinggalan tren. Efek psikologis ini dikenal sebagai FOMO (Fear of Missing Out), yang memicu keinginan membeli dalam waktu singkat.

Contohnya, saat sebuah brand kosmetik bekerja sama dengan beauty influencer terkenal untuk meluncurkan produk edisi terbatas, produk tersebut sering kali langsung terjual habis dalam hitungan jam karena banyaknya permintaan dari para penggemar.

Strategi Affiliate Marketing dalam Endorsement

Banyak brand kini menggabungkan endorsement dengan strategi affiliate marketing, di mana influencer diberikan kode promo khusus untuk dibagikan kepada pengikut mereka. Cara ini tidak hanya meningkatkan penjualan tetapi juga memungkinkan brand untuk melacak efektivitas kampanye pemasaran mereka.

4. Meningkatkan Kesadaran Merek (Brand Awareness)

Selain meningkatkan penjualan, endorsement juga membantu dalam membangun brand awareness, yaitu kesadaran publik terhadap suatu merek atau produk. Makin sering suatu produk muncul di media sosial atau platform digital lainnya, semakin besar kemungkinan produk tersebut diingat oleh calon pelanggan.

Konsistensi dalam Pemasaran

Salah satu kunci dalam membangun brand awareness melalui endorsement adalah konsistensi. Merek-merek besar sering kali bekerja sama dengan endorser yang sama selama bertahun-tahun agar audiens terus mengasosiasikan produk mereka dengan sosok tersebut.

Contohnya, Nike telah lama bekerja sama dengan berbagai atlet profesional, seperti Michael Jordan dan Cristiano Ronaldo, untuk memperkuat citra mereka sebagai brand olahraga premium.

Viral Marketing Melalui Endorsement

Banyak kampanye endorsement yang berhasil menjadi viral di media sosial, terutama jika kontennya menarik dan unik. Ketika seorang influencer membagikan pengalaman pribadi mereka dengan suatu produk dalam bentuk video atau foto yang kreatif, pengikut mereka cenderung membagikannya lebih lanjut, sehingga menciptakan efek snowball yang meningkatkan eksposur merek secara eksponensial.

5. Meningkatkan Engagement di Media Sosial

Salah satu indikator keberhasilan endorsement dalam pemasaran digital adalah meningkatnya interaksi atau engagement di media sosial. Engagement mencakup jumlah like, komentar, share, dan jumlah orang yang membicarakan suatu brand di platform digital.

Konten Interaktif dan Autentik

Endorser yang mampu membuat konten interaktif seperti challenge, giveaway, atau live Q&A dapat meningkatkan keterlibatan audiens dengan brand yang mereka promosikan. Strategi ini membuat pelanggan merasa lebih dekat dengan merek dan lebih termotivasi untuk mencoba produk tersebut.

Kolaborasi dengan Banyak Influencer

Alih-alih hanya menggunakan satu endorser, beberapa brand memilih untuk bekerja sama dengan banyak influencer sekaligus. Strategi ini tidak hanya memperluas jangkauan tetapi juga menciptakan lebih banyak percakapan di media sosial, yang pada akhirnya meningkatkan engagement.

Baca Juga: 7 Strategi Pemasaran Produk yang Harus Anda Coba, Apa Saja?

Contoh Strategi Endorsement yang Sukses

Endorsement telah menjadi salah satu strategi pemasaran paling efektif di era digital. Dengan menggunakan figur publik yang tepat, brand dapat meningkatkan kepercayaan konsumen, menjangkau audiens yang lebih luas, serta meningkatkan kesadaran dan penjualan produk. Dalam implementasinya, pemilihan endorser yang sesuai dengan nilai dan target pasar merek adalah kunci keberhasilan strategi ini. Jika dilakukan dengan tepat, endorsement bukan hanya akan membawa keuntungan jangka pendek tetapi juga memperkuat posisi brand di pasar dalam jangka panjang, seperti pada beberapa brand berikut:

1. Nike x Michael Jordan

Nike menciptakan sepatu Air Jordan, yang kini menjadi salah satu produk paling ikonik dalam sejarah merek tersebut, berkat kerja sama dengan legenda basket Michael Jordan. Endorsement ini tidak hanya meningkatkan penjualan tetapi juga memperkuat identitas Nike sebagai merek olahraga premium.

2. Sunsilk x Raisa

Sunsilk menggandeng penyanyi Raisa sebagai brand ambassador untuk menarik konsumen muda. Dengan menggunakan Raisa yang memiliki pengaruh besar di kalangan wanita muda, Sunsilk berhasil membangun citra yang lebih segar dan relevan dengan audiens targetnya.

3. Scarlett Whitening x Influencer Lokal

Merek skincare Scarlett Whitening sukses besar dengan strategi endorsement menggunakan banyak beauty influencer di Instagram. Dengan pendekatan ini, mereka berhasil meningkatkan kesadaran merek dan menggenjot penjualan produk-produk perawatan kulit mereka.

Kategori : Business Management

Ikuti akun media sosial resmi dari Mekari Jurnal

WhatsApp Hubungi Kami